STANDAR
8 : PERSIAPAN PERSALINAN
TUJUAN
Untuk
memastikan bahwa persalinan direncanakan daalm lingkungan yang aman dan memadai
dengan pertolongan bidan terampil
PERNYATAAN
STANDAR
Bidan
memberikan saran yang tepat kepada ibu hamil, suami/ keluarganya pada trimester
III memastikan bahwa persiapan persalinan bersih dan aman dan suasana yang
menyenangkan akan direncanakan dengan baik, disamping persiapan transportasi
dan biaya untuk merujuk, bila tiba-tiba terjadi keadaan gawat darurat. Bidan
mengusahakan untuk melakukan kunjungan ke setiap rumah ibu hamil untuk hal ini
HASIL
·
Ibu hamil, suami dan keluarga
tergerak untuk merencanakan persalinan yang bersih dan aman
·
Persalinan direncanakan di tempat
yang aman dan memadai dengan pertolongan bidan terampil
·
Adanya persiapan sarana
transportasi untuk merujuk ibu bersalin, jika perlu
·
Rujukan tepat waktu telah
dipersiapkan bila diperlukan
PRASYARAT
1.
Semua ib hamil harus melakukan 2
kali kunjungan antenatal pada rimester terakhir kehamilannya
2.
Adanya kebijaksanaan dan protocol
nasional/ setempat tentang indikasi persalinan yang harus dirujuk dan
berlangsung di rumah sakit
3.
Bidan terlatih dan terampil dalam
melakukan pertoongan persalinan yang aman dan bersih
4.
Peralatan penting untuk melakukan
pemeriksaan antenatal tersedia dan dlam keadaan berfungsi, termasuk : air
mengalir, sabun, handuk bersih untuk mengeringkan tangan, ,beberapa pasang
sarung tangan bersih dan DTT/ steril, fetoskop/ Doppler, pita pengukur yang
bersih, stetoskop dan tensimeter
5.
Perlengkapan penting yang dibutuhkan
untuk pertolongan persalinan yang bersih dan aman tersedia dalam keadaan
desinfeksi tingkat tinggi ( termasuk partus set DTT/ steril, sarung tanagn DTT/
Steril, peralatan yang memadai untuk merawat bayi baru lahir, lihat standar 9,
10, dan 13 )
6.
Adanay persiapan transportasi untuk
merujuk ibu hamil dengan cepat jika terjadi kegawatdaruratan ibu dan janin
7.
Menggunakan KMS Ibu Hamil/buku KIA,
Kartu Ibu, dan partograf
8.
System rujukan yang efektif ntuk
ibu hamil yang mengalami komplikasi selama kehamilan
PROSES
Bidan
harus :
1.
Mengatur pertemnuan dengan ibu
hamil dan suami/ keluarganya pada trimester III untuk membicarakan tempat
persalinan dan hal-hal yang perlu diketahui dan dipersiapkan
2.
Cuci tangan dengan sabun dan air
bersih yang mengalir, kemudian keringkan hingga betul-betul kering dengan
handuk bersih ( kuku harus dipotong pendek dan bersih ) setiap kali sebelum dan
sesudah melakukan kontak dengan pasien. Gunakan sarung tangan bersih kapanpun
menangani benda yang terkontaminasi oleh darah atau cairan tubuh. Gunakan
sarung tangan bersih tuntuk semua pemeriksaan vagina. Jika dicurigai bahwa
ketuban sudah pecah atau ibu dalam proses bersalin gunakan sarung tangan
DTT/Steril
3.
Melakukan anamnesis dan riwayat
kehamilan ibu secara rinci hingga yang terbaru dan melaksanakan seluruh
pemeriksaan antenatal ( lihat standar 5), sebelum memberikan nasehat kepada ibu
hamil
4.
Memberikan informasi agar
mengetahui saat aakn melahirkan, dan kapan harus mencari pertolongan, termasuk
pengenalan tanda bahaya. ( sakit kepala, pusing, gangguan penglihatan, nyeri di
bagian perut, ketuban peah sebelum waktunya dan perdarahan pada kehamilanyang
bukan darah lendir normal/ show perlu pertolongan secepatnya )
5.
Jika direncanakan persalinan di
rumah atau daerah terpencil :
5.1 beritahukan
pada ibu hamil perlengkapan yang diperlukan untuk persalinan yang bersih dan
aman. Paling sedikit tersedia tempat yang bersih untuk ibu berbaring sewaktu
persalinan, sabun yang baru, air bersih yang mengalir dan handuk bersih untuk
cuci tangan; kain bersih dan hanagt untuk membersihkan dan mengeringkan bayi
serta ruanagn yang bersih dan sehat. 2-3 handuk/ kain yang kering dan bersih
untuk bayi, air matang, pembalut wanita/ kain yang bersih, sarung/ selimut
untuk menyelimuti ibu dan bayi
5.2 sistem
yang berjalan dengan baik dalam menyediakan obat-obatan dan perlengkapan yang
tepat pada saat persalinan ( termasuk sintosinon, lidokain 1%, benang chromic
3.0, dan jarum DTT/steril, bola karet penghisap/ penghisap DeLee DTT, klem/
benang tali pusat, metergin, alat suntik sekali pakai )
5.3 atur
agar ada orang yang dipilih oleh ibu sendiri untuk membantu proses persalinan
dan kelahiran. (harus disepakati tentang bagaimana dan ke mana merujuk, jika
terjadi kegawatdaruratan )
5.4 beri
penjelasan kepada ibu hamil kapan memnaggil bidan ( misalnya jk aketuban pecah
atau timbulnya rasa mulas yang teratur, dan jika ada tanda-tanda atau gejaa
komplikasi timbul )
5.5 harus
disepakati tentang bagaimana dan ke mana merujuk ibu jika terjadi
kegawat-daruratan, ibu, suami dan keluarga, semuanya harus setuju dengan
perencanaan ini
5.6 harus
ada rencana untuk mendapatkan dan membayar transfuse darah, bila trasnfusi
diperlukan
5.7 sebagai
persiapan untuk rujukan, atur transportasi ke rumah sakit bersama ibu hamil dan
suami/ keluarganya ( termasuk persetujuan jenis dan biaya transportasi yang
diperlukan bila terjadi keadaan darurat ).
6.
Jika direncanakan persalinan di
rumah sakit atau tempat lainnya ;
6.1 beri
penjelasan pada ibu hamil dan suami/ keluarganya tentang kapan ke rumah sakit
dan perlengkapan yang diperlukan. Hal ini dapat berbeda tergantung keadaan,
tapi setidaknyadiperlukan sabun dan handuk bersih, pakaian bersih untuk ibudan
bayi serta pembalut wanita, 2-3 handuk kain yang bersih untuk bayi, obat-obatan
dan perlengkapan yang penting ( misal : sintosinon, lidocain 1%,dll )
6.2 ibu
hamil dengan kondisi di bawah ini harus dirujuk untuk melahirkan di rumah sakit
atau puskesmas yang memiliki perawatan kegawatdaruratan/ obstetric yang penting
:
·
riwayat bedah sesar
·
penyakit kronis : kencing
manis,jantung, asma berat, TBC, kesulitan bernapas
·
kehamilan kurang bulan ( < 37
minggu )
·
ketuban pecah dengan meconium yang
kental
·
ketuban pecah lama (> 24 jam )
·
ketuban pecah pada persalinan
kurang bulan (< 37 minggu )
·
icterus
·
anemia berat
·
preeklamsi berat
·
TFU > 40 cm ( makrosomi,
kehamilan ganda, polihiramnion )
·
Demam ( suhu > 38 C )
·
Gawat janin
·
Presentasi bkan belakang kepala
·
Tali pusat menumbung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar