Sabtu, 19 April 2014

TANDA BAHAYA MASA NIFAS PADA IBU DAN BAYI

TANDA BAHAYA MASA NIFAS PADA IBU DAN BAYI
Masa nifas merupakan kesempatan baik untuk memberikan penyuluhan KB/ penjarangan kelahiran, tetapi hal ini harus disampaikan dengan hati-hati, ramah dan peka terhadap adat setempat. Ibu dan bayi dalam masa nifas mudah terinfeksi, karena itu kebersihan diri, makanan bergizi, dan istirahat cukup sangatlah penting. Kelainan yang memerlukan rujukan harus mendapat perhatian dengan cepat dan tepat. Kesehatan generasi berikut dimulai dengan perawatan yang baik bagi anak perempuan sejak bayi. Kelelahan pada masa nifas merupakan gejala anemia
Bahaya dan Tanda-tandanya pada bayi :
1.      Kegagalan menyusu yang terjadi secara berkala
2.      Tidak buang air kecil beberapa kali sehari ( kurang dari 6-8 kali sehari)
3.      Bayi kuning
4.      Muntah atau diare
5.      Merah, bengkak atau keluarnya cairan dan tali pusat
6.      Demam > 37.5C

Bahaya dan Tanda-tandanya pada ibu :
1.      Perdarahan berat pada vagina
2.      Perdarahan berwarna merah segar atau pengeluaran bekuan darah
3.      Lochia yang berbau busuk
4.      Nyeri pada perut atau pelvis
5.      Pusing atau lemas yang berlebihan
6.      Suhu tubuh ibu > 38C
7.      Tekanan darah yang meningkat
8.      Ibu mengalami kesulitan atau nyeri pada saat b.a.k atau pada saat ada pergerakan usus
9.      Tanda-tanda mastitis : bagian yang kemerahan, bagian yang panas, gurat-gurat  kemerahan pada payudara
10.  Terdapat masalah mengenai makan dan tidur

SUMBER : STANDAR PELAYANAN KEBIDANAN


Tidak ada komentar:

Posting Komentar